Jangan bawa banyak uang tunai! Ini salah satu tips umum bagi orang yang bepergian. Namun banyak atau sedikit jumlah uang yang dibawa, Anda tetap membutuhkan kiat jitu agar uang atau alat pembayaran lain yang dibawa tetap aman. Silakan simak tips berikut.
JANGAN menaruh telur dalam satu keranjang. Demi mengurangi risiko, simpan uang dan alat pembayaran lain (kartu debit, kredit, atau traveler's cheque) di berbagai tempat dalam tas dan kantong pakaian. Ini merupakan langkah antisipatif agar ketika salah satu tempat penyimpanan itu bermasalah, katakan isinya dicopet orang, masih ada kantong-kantong pendanaan lain untuk melanjutan perjalanan. Namun Anda harus ingat tempat-tempat penyimpanan itu. Kelupaan bisa membuat bencana tersendiri.
CIPTAKAN tempat-tempat penyimpanan uang atau kartu selain mengandalkan dompet atau tas pinggang. Money belt merupakan salah satu pilihan yang aman. Money belt ada yang berbentuk seperti ikat pinggang dengan sejumlah kantong di bagian dalamnya. Ada juga yang modelnya berupa kantong bertali yang diikatkan di pinggang dan dipakaikan seperti baju dalam.
KHUSUS untuk perempuan, Anda bisa membuat kantong kecil yang bisa diselipkan di bagian dalam bra (bra money pocket). Kantong ajaib itu bisa dipindahkan ketika Anda mengganti bra.
UNTUK alat pembayaran berupa kartu kredit, kartu debit atau traveler's cheque, sebaiknya Anda membawa kartu yang diterbitkan bank atau lembaga keuangan yang punya jaringan internasional agar mudah digunakan di mana-mana. Sebelum berangkat pastikan bahwa daerah tujuan Anda memiliki fasilitas teknologi dan jaringan lembaga keuangan yang memungkinkan alat-alat pembayaran itu bisa digunakan.
JIKA Anda ke luar negeri, tukarkan terlebih dahulu sebagian uang dengan mata uang yang berlaku di negara tujuan. Uang dollar Amerika Serikat (AS) umumnya bisa diterima di mana-mana. Money changer umunya hanya mau menerima uang dalam kondisi baik. Pastikan setiap lembar uang Anda tersimpan rapi, tidak dilipat dan tidak ada bekas lipatan.
0 komentar:
Posting Komentar