Tips Mengatasi Gerah Atau Udara Panas Diposting oleh Rahadian Vindy , Senin, 24 Mei 2010 at 07.15, in

Gerah atau orang jawa mengatakan Sumuk merupakan ungkapan yang mengartikan bahwa kita merasa tidak nyaman dengan keadaan kita ditempat dan saat itu pula, terkadang bagi sebagian orang termasuk saya sendiri, gerah ini mempunyai efek yang cukup besar, tentu saja efek tersebut berupa perasaan tidak nyaman yang dapat berakibat pada banyak hal, misalnya berkurangnya konsentrasi, lebih mudah emosi, merusak penampilan dan masih banyak lagi.

Akhir-akhir ini kita tahu bahwa dunia kita sedang mengalami pemanasan global, dan ternyata kitapun sudah mulai merasakannya, udara sekarang sudah tidak seperti dulu lagi, semakin terasa panas, jangankan siang, pada malam hari saja kita masih sering merasakan kegerahan yang biasanya membuat kita kesulitan untuk tidur, khususnya bagi orang-orang yang bertempat tinggal di perkotaan, nah untuk mengatasi hal tersebut yaitu gerah atau sumuk, berikut beberapa Tips Mengatasi Gerah yang mungkin bisa sedikit membantu :

1. Untuk kegiatan sehari-hari sebaikanya gunakan pakaian yang bahannya dingin, maksudnya bahan dingin disini adalah bahan-bahan pakaian yang bila dipake tarasa adem, banyak ditoko pakaian selain itu hindari juga menggunakan pakaian dengan warna gelap yang justru akan menyerap sinar matahari, sehingga membuat tubuh semakin gampang merasa gerah.
2. Jika siang hari terasa panas jangan minum air Es, minumlah minuman yang panas, misalkan Teh panas, Kopi atau yang lain yang penting panas, yang memang agak ga logis sih masak panas trus diminumi panas, tapi memang begitu, dengan panas yang masuk ketubuh maka udara di luar akan lebih terasa sejuk, jika kita minum Es efek langsungnya memang dingin, beberapa saat setelah itu kita akan merasa lebih gerah lagi.
3. Sebaiknya kita bisa mengelola stres dengan baik, entah di rumah ataupun kantor. Hal ini karena beban stres akan membuat tekanan darah meningkat yang memaksa jantung berdenyut lebih cepat, sehingga tubuh makin terasa tak nyaman dan gerah.
4. Sebaiknya Hindari jenis-jenis makanan yang bisa memicu munculnya keringat seperti cabai, lada ataupun rempah-rempah lainnya.
5. Bagi anda yang beraktifitas yang memungkinkan untuk mandi sebaiknya saat kondisi gerah seperti ini lebih meningkatkan frekwensinya, yang biasanya 2 kali sehari diganti menjadi 4 kali sehari, karena dengan kondisi tubuh yang segar setelah mandi maka kita akan lebih terbebas dari gerah yang kita rasakan, hal ini sering saya lakukan kadang saat gerahnya parah bisa mandi 5-6 kali sehari.